Selasa, 26 November 2013

PROFIL PT. ADHI KARYA (Persero) Tbk.



Profil Perusahaan

Regulasi dan Prosedur Pendirian Perusahaan:
Bentuk Usaha:
PT. Adhi Karya (Persero) Tbk.
Prosedur dan legalitas:
Salah satu Perseroan terpilih (company of choice) dalam lini jasa konstruksi, rekayasa, dan investasi infrastruktur.
Nama Adhi Karya untuk pertama kalinya tercantum dalam Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Kerja pada tanggal 11 Maret 1960. Kemudian berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 65 tahun 1961 Adhi Karya ditetapkan menjadi Perseroan Negara Adhi Karya. Pada tahun itu juga, berdasarkan PP yang sama Perseroan Bengunan bekas milik Belanda yang telah dinasionalisasikan, yaitu Associate NV, dilebur ke dalam Perseroan.
PT Adhi Karya (Persero) Tbk. didirikan pada tahun 1974. Selanjutnya pada tanggal 1 Juni 1974, bentuk hukum Perseroan menjadi Perseoran Terbatas berdasarkan Akta No. 1 tanggal 1 Juni 1974 juncto Akta perubahan No. 2 tanggal 3 Desember 1974, keduanya dibuat dihadapan Notaris Kartini Mulyadi, SH, Notaris di Jakarta. Perseroan berkedudukan di Jl. Raya Pasar Minggu Km, 18, Jakarta 12510.
Akta Pendirian ini telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia daengan Surat Keputusan No. Y.A.5/5/13 tanggal 17 Januari 1975 dan didaftarkan dalam buku register pada Kantor Pengadilan Negeri Jakarta di bawah No. 129 tanggal 15 Januari 1975, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 85 tanggal 24 Oktober 1975. Tambahan No. 600.



Struktur Organisasi:


Aspek Pemasaran
          Bidang Usaha :
·         Pekerjaan pelaksanaan konstruksi yang meliputi; pekerjaan sipil (untuk seluruh sector pembangunan), pekerjaan gedung, mekanikal elektrikal termasuk jaringan, radio telekomunikasi dan instrumentasi dan perbaikan/pemeliharaan/renovasi pada pekerjaan konstruksi tersebut.
·         Perencanaan dan pengawasan pelaksanaan konstruksi, yang meliputi; pekerjaan sipil, gedung, mekanikal elektrikal.
·         Pengukuran, penggambaran, perhitungan dan penetapan biaya konstruksi yang meliputi; pekerjaan sipil, gedung, mekanikal dan elektrikal (Quantity Surveyor) layanan jasa.
·         Konsultasi manajemen dan rekayasa industry.
·         Perdagangan Umum.
·         Industri pabrikasi yang meliputi; pabrikasi bahan dan komponen jadi pelengkap konstruksi, mekanikal dan kelistrikan untukbangunan industry dan gedung elektronik dan komunikasi.
·         Pabrikasi komponen dan peralatan konstruksi.
·         Penyewaan peralatan konstruksi.
·         Melakukan usahan pemasok, jasa keagenan, jasa handling impor dan ekspor dan jasa ekspedisi / angkutan darat.
·         Investasi dan/atau pengelolaan usaha di bidang prasarana dan sarana dasar (infrastruktur) dan industry.
·         Ekspor dan impor.
·         Building management.
·         Jasa perdagangan bahan bangunan serta peralatan konstruksi.
·         Pengelolaan Kawasan.
·         System development.
·         Usaha dalam jasa dan bidang teknologi informasi.
·         Layanan jasa peningkatan kemampuan di bidang konstruksi.
·         Pengembang usaha property dan realty.
·         Melaksanakan usaha di bidang agro industry.
Bisnis yang ditekuni PT. Adhi Karya :
1.    Construction Service
Keadaan Indonesia yang tidak terpengaruh dari krisis yang melanda perekonomian global dalam beberapa tahun terakhir merangsang pertumbuhan yang meningkat di berbagai sektor. Pembangunan infrastruktur terus dipacu untuk menopang laju perekonomian dan diharapkan dapat merangsang investasi untuk bertumbuh di tahun- tahun berikutnya.

Lini konstruksi menjadi salah satu pemain penting dalam perkembangan sektor-sektor tersebut. ADHI yang merupakan salah satu pelopor berdirinya BUMN konstruksi berhasil mempertahankan posisi yang kuat dalam persaingan industri ini. Berbekal sejarah panjang, ADHI  mampu mempertahankan  reputasi  sebagai  salah satu perusahaan konstruksi terbaik yang dimiliki bangsa Indonesia.
Kondisi ekonomi serta kebijakan pemerintah yang mendukung perkembangan konstruksi meyakinkan ADHI untuk terus berkarya dan membangun infrastruktur serta property yang berkualitas di Indonesia.
2.    Engineering, Procurement, Construction (EPC)
Didukung dengan kondisi perekonomian Indonesia yang kondusif, bisnis jasa  EPC  tetap  marak  ditandai  dengan  banyaknya  proyek EPC yang hadir pada tahun 2011. Tidak jauh berbeda pada tahun sebelumnya, perusahaan jasa konstruksi juga turut mengambil peran dalam persaingan bisnis jasa EPC. Pertumbuhan bisnis EPC juga  didukung  dengan komitmen  Pemerintah  melalui  program 10.000 MW yang masih berjalan di tahun 2011.
Menjadi salah satu pelopor BUMN konstruksi yang memasuki bisnis jasa EPC, ADHI memiliki keunggulan sebagai yang terdepan. ADHI berhasil memenangkan proyek raksasa dengan Pertamina serta pembangunan fasilitas produksi migas di Gundih, Jawa Tengah pada tahun 2011. Selain itu,  ADHI juga telah memperoleh kontrak RFCC (Resid Fluid Catalytic Cracking) di Cilacap, Jawa Tengah. Berbagai keberhasilan dalam perolehan proyek  di  tahun 2011,  merupakan hasil dari pengalaman dan komitmen ADHI memberikan hasil yang terbaik bagi setiap klien yang menjalin kerjasama.
Seiring   dengan   pertumbuhan   bisnis   EPC   di   Indonesia, ADHI mampu tetap menjaga posisi menjadi yang terdepan dan menjaga keunggulan diantara BUMN konstruksi. Keahlian serta pengalaman yang dimiliki menjadi salah satu faktor ADHI untuk memfokuskan bisnis EPC pada bidang power plant, serta minyak dan gas pada tahun  2012.  Keputusan  untuk  masuk  dalam  industri  minyak  dan gas  menjadikan ADHI  sebagai  BUMN  karya  pertama  yang  turut menyemarakkan industri minyak dan gas di Indonesia.
3.    Investasi Infrastruktur
Era globalisasi telah mendorong Indonesia untuk bertumbuh sehingga mampu menjadi negara yang bersaing dalam kancah internasional. Partisipasi Indonesia dalam berbagai forum komunitas regional maupun internasional harus didukung dengan daya saing ekonomi yang tangguh.
Untuk  itu,  Indonesia  harus  tetap  menjadi  negara  yang  menarik dan aman bagi investor baik lokal maupun luar, sehingga sektor perekonomian dapat bertumbuh dengan sehat. Selain merangsang minat investor, sektor infrastruktur juga harus dibangun dengan baik. Pemerintah sangat menyadari hal ini dengan mengambil strategi memperluas dan mempercepat perekonomian Indonesia. Dikenal dengan Program Perluasan dan Percepatan Ekonomi Indonesia (P3EI), Pemerintah telah menetapkan kebutuhan infrastruktur menjadi salah satu prioritas yang akan dicapai hingga tahun 2015 yang diperkirakan memerlukan dana US$579 Miliar.
Investasi infrastruktur yang dilakukan ADHI meliputi dua kategori yakni, Pembangkit Tenaga Listrik (Independent Power Producer (IPP) dan Jalan Tol (Toll Road). Kedua kategori ini merupakan infrastruktur yang mampu memberikan hasil (output) yang pada akhirnya dapat dinikmati masyarakat luas
4.    Property
Pertumbuhan GDP Indonesia yang  stabil  pada  angka  6,5%  serta inflasi yang tercatat berada pada angka 3,79% pada akhir tahun 2011 menjadi tanda akan stabilnya pertumbuhan ekonomi Indonesia. Kondisi ekonomi makro yang terus membaik, kondisi politik yang relatif stabil memicu daya beli masyarakat yang meningkat, termasuk di sektor property.
Sektor property yang meningkat positif diperkuat oleh tren penyerapan pasar seperti tingkat penjualan dan aktivitas sewa menyewa yang dalam beberapa bulan terakhir menunjukkan kenaikan  secara  bervariasi. Geliat  sektor  property  terindikasi  dari tingkat penyerapan ruang kantor komersial di wilayah CBD (Central Business District) Jakarta sepanjang 2011 mencapai rekor tertinggi atau 420 meter persegi dan ditambah dengan pertumbuhan pesat apartemen di kota-kota besar di Indonesia.
Memiliki reputasi sebagai salah satu kontraktor gedung terbaik bangsa Indonesia, ADHI berkomitmen untuk mengambil peluang dengan mengintegrasikan satu lini bisnis baru, yakni property yang berfokus pada pembangunan gedung tinggi (high rise building). Perubahan ini dilanjutkan dengan rencana ADHI untuk membangun salah satu gedung pencakar langit yang diperkirakan menjadi ikon baru ibukota Indonesia.

5.    Real Estate
Sebagai salah satu negara dengan populasi penduduk terbesar di dunia, kondisi ekonomi Indonesia yang bertumbuh telah mendorong belanja konsumen yang meningkat. Faktor lain yakni pertumbuhan urbanisasi dan peningkatan kemakmuran penduduk, serta populasi yang meningkat dua kali lipat dalam 30 tahun telah meningkatkan permintaan untuk kebutuhan perumahan atau yang lebih dikenal dengan real-estate.
Perkembangan  real-estate  di  Indonesia  mendapat  respon  positif dari masyarakat. Ini ditunjukkan dengan semakin banyaknya pembangunan kawasan real-estate, terutama di kota-kota besar. Perkembangan kawasan real-estate ini juga telah mendorong banyak perusahaan untuk mengambil peran dalam persaingan bisnis yang kian marak 10 tahun belakangan ini.
ADHI dengan pengalaman dan keahlian di bidang konstruksi mengambil langkah untuk menjadi salah satu pemain kunci dalam persaingan industri real-estate. Dengan memfokuskan real-estate menjadi salah satu lini bisnis, ADHI optimis dapat memberikan peran nyata dalam membangun kawasan real-estate di Indonesia.

Aspek Keuangan
Karena banyaknya penjelasan lengkap tentang laporan keuangan yang ada maka penulis hanya melampirkan salah satu contoh dari laporan keuangan Laba Rugi Komphrehensif PT Adhi Karya (Persero) Tbk.

Sumber : http://www.adhi.co.id/

1 komentar:

  1. Yth,
    Perusahan Bumn/Swata
    di Tempat
    Up: Pimpinan Perusahan /Finance
    Kepada
    Perihal : Penawaran Bank Garansi,Surety Bond & SP2D( Tanpa Agunan )

    Dengan Hormat,
    Perkenalkan kami dari PT. MEKARJATI JAYA LESTARI (Akte Pendirian No:78 Tahun 2010) Dimana perusahaan kami telah resmi di tunjuk untuk memasarkan penerbitan Bank Garansi & Asuransi tanpa agunan. Dengan sertifikat ke agenan No: ASK–00045.11.03.14. Perusahaan Asuransi Kerugian Swasta Nasional Maupun BUMN. Bank Garansi & Surety Bond yang kami terbitkan diterima di instansi pemerintah, (BUMN, BUMD, KPS, PERTAMINA, VICO, CNOOC, MABES TNI, MABES POLRI, TOTAL E & P INDONESIA), dan kami juga bisa membantu Jasa asuransi : CAR, CGL, WCL, EAR, PAR, AL, Di sini kami memberikan procedure yang relative mudah yaitu Tanpa Agunan (Non Collateral).


    Catatan : Bank Garansi Untuk Semua Jaminan Kita Bantu Non Collateral & Tanpa Buka Rekening.


    --
    Best Regest,
    muktyali
    Marketing

    PT. MEKARJATI JAYA LESTARI
    Insurance Agency & Guarantee Bank
    Jl. H Ten N0.8 Kec.Kayu Putih Kel.Pulogadung Jakarta Timur 13210
    Phonsel :08 - 1289 - 4114 - 52
    Email :muktyali19@gmail.com

    BalasHapus